Wednesday, April 8, 2020

Evaluasi Peluang Usaha Baru


EVALUASI PELUANG USAHA BARU
ppt evaluasi peluang usaha baru
Evauasi adalah perbandingan kita untuk mengambil keputusan apa tidak. Misalnya melanjutkan usaha yang kita bangun apa menghentikan usaha tersebut.Sedangkan pengertian menurut para ahli adalah:
MEHRENS & LELMAN, 1978. Evaluasi adalah suatu proses dalam merencanakan, memperoleh, dan menyediakan informasi yang sangat diperlukan untuk membuat alternatif – alternatif keputusan.
Hj. SAMINEM, SKM Evaluasi adalah seperangkat tindakan yang saling berhubungan untuk mengukur pelaksanaan dan berdasarkan pada tujuan dan kriteria
Penetapan Kelayakan Usaha Baru
Menyusun Rencana Bisnis | SarnoID
Analisis kelayakan usaha baru adalah menemukan jawaban tentang apakah peluang usaha baik yang berupa produk baru atau jasa dapat dijual, berapa biaya yang dikeluarkan serta mampukah produk atau jasa tersebut mampu memperoleh laba, Banyak dana telah dikeluarkan didalam memulai usaha baru dan juga yang mengalami kebangkrutan dalam satu atau dua tahun. Salah satu faktor yang menyebabkan kegagalan usaha baru adalah kendali wirausahawan .
Alasan utama kegagalan usaha baru adalah :
a. Pengetahuan pasar yang tidak memadai
b.  Kinerja produk yang salah
c. Usaha pemasaran dan penjualan yang tidak efektif
d. Tidak disadarinya tekanan persaingan
e. Keusangan produk yang terlalu cepat
f. Waktu memulai usaha baru yang tidak tepat
g. Kapitalisasi yang tidak memadai, pengeluaran operasi yang tidak diprediksi, investasi yang berlebih-lebihan pada asset tetap, dan kesulitan keuangan yang berkaitan.
Analisa Kelayakan Teknis
Sebelum peluang usaha baru di implementasikan, dilihat dari aspek teknis perlu dilakukan analisis. Dalam melaksanakan analisis kelayakan teknis ada 2 langkah yang
harus dilakukan yaitu :
1. Identifikasi spesifikasi teknis penting
Sebuah peluang usaha baru harus memiliki persyaratan teknis yang antara lain: daya tarik penampilan produk, produk mudah di modifikasi sesuai dengan perubahan teknologi, permintaan konsumen dan perkembangan pesaing, daya tahan dari bahan baku produk, mudah diproduksi, dan biaya rendah.
Persyaratan teknis yang paling penting adalah :
a.  Disain fungsional dari produk dan daya tarik penampilannya
b.  Fleksibilitas, memungkinkan adanya modifikasi ciri luar dari produk untuk memenuhi permintaan konsumen atau perubahan teknologi dan persaingan
c.  Daya tahan bahan baku produk
d.  Bisa diandalkan
e. Keamanan produk
f. Daya guna yang bisa diterima
g. Kemudahan dan biaya pemeliharaan yang rendah
h. Standarisasi melalui dihilangkannya suku cadang yang tidak perlu
i. Kemudahan untuk diproduksi, dan diproses
j. Kemudahan untuk ditangani
2. Uji coba produk atau jasa untuk menemukan apakah ia memenuhi spesifikasi kinerja
Setelah produk dianalisis secara teknis perlu dilakukan uji coba produk dalam rangka untuk memperoleh jaminan bahwa produk atau jasa tersebut dapat memenuhi permintaan konsumen. Pengembangan dan Uji Coba Produk
Pengembangan dan uji coba produk termasuk juga studi rekayasa, uji laboratorium, evaluasi bahan baku alternatif, dan fabrikasi model dan prototip untuk uji lapangan. Untuk setiap tahap pengujian hasil negatif dan positif harus ditimbang dan dilakukan penyesuaian yang perlu.
Penilaian Peluang Pasar
Para wirausahawan selalu membutuhkan informasi dan pengetahuan tentang pasar. Tujuan dari pemasaran adalah memenuhi permintaan pelanggan.  Tujuan dari pemasaran adalah memenuhi permintaan pelanggan.
Riset Pasar adalah pengumpulan, pencatatan dan analisis secara sistematis, atas informasi yang berkaitan dengan pemasaran dan jasa.  Riset pasar dapat membuat keputusan pemasaran yang lebih baik. Riset pasar dapat membantu :
1. Menemukan pasar yang menguntungkan.
2. Memilih produk yang dapat dijual.
3. Menentukan perubahan dalam perilaku konsumen.
4. Meningkatkan teknik-teknik pemasaran yang lebih baik.
5. Merencanakan sasaran yang realistic.
Tiga aspek utama bagi riset pasar adalah :
1. Penelitian potensi pasar dan identifikasi pelanggan (pemakai) potensial.
2. Analisa seberapa besar perusahaan baru tersebut bisa memanfaatkan potensi pasar.
3. Penentuan peluang nyata pasar dan resiko-resiko melalui uji coba pasar.

Penilaian Kemampuan Organisasional
PERILAKU DALAM ORGANISASI | anggih91
 Setiap bisnis usaha membutuhkan orang-orang dengan berbagai jenis keterampilan dan bakat untuk bekerja sama mencapai tujuan organisional. Hal yang perlu diperhatikan adalah jenis keterampilan, jenis organisasi dan keterampilan yang dibutuhkan dalam penerapan usaha baru yang efektif serta keterampilan dan bakat yang dibutuhkan jika usaha baru tersebut mulai berhasil dan tumbuh. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam langkah ini, yaitu:
a. Penentuan kebutuhan personalia dan perencanaan struktur organisasi awal.
Langkah pertama dalam penentuan kebutuhan personalia adalah analisis kebutuhan tenaga kerja dan berbagai aktivitas yang perlu dilakukan. Langkah kedua adalah pengelompokkan aktivitas tersebut ke dalam seperangkat tugas yang bisa ditangani individu secara efektif. Langkah tiga adalah dari berbagai tugas dikategorikan untuk membentuk dasar dari struktur organisasi.
b. Perbandingan kebutuhan dan ketersediaan personalia.
Pada langkah ini perlu dilakukan membandingan personalia yang dibutuhkan dan orang-orang yang berkualitas yang tersedia bagi usaha baru.
 Analisa Persaingan
Analisis Pesaing | KARYA ILMU.BLOG
Praktis semua bisnis usaha akan menghadapi persaingan. Perusahaan baru tidak akan bertahan jika ia tidak memberikan dan mempertahankan keuntungan persaingan sebagai produk yang bermutu tinggi, pelayanan yang lebih baik,waktu penyerahan yang lebih singkat, atau harga yang relatif lebih rendah. jenis keuntungan tersebut menyebabkan mengapa pelanggan membeli suatu jenis barang keperusahaan tersebut.
Banyak perusahaan baru yang kurang memperhatikan pemamfaatan dan pengembangan produk yang kompetitif. Usaha baru harus analisa tekanan persaingan dan tindakan yang akan diambil oleh pesaing terhadap tekanan tersebut. Analisa ini hendaknya dilakukan terpisah dengan analisa kelayakan pasar, walaupun masalah – masalah yang dihadapi saling berhubungan. Setiap bisnis usaha umumnya cenderung menghadapi dua jenis tekanan persaingan :
1. Persaingan langsung dari produk atau jasa yang identik dengan produk perusahaan itu pada pasar yang sama
2. Tekanan tidak langsung dari barang subtitusi
Pendekatan pragmatis untuk menganalisa tekanan persaingan dipusatkan pada tiga tugas
a. Identifikasi pesaing besar potensial
b. Identifikasi berbagai strategi dan taktik yang digunakan pesaing dan dampak potensialnya terhadap operasi ventura yang direncanakan
c. Identifikasi keuntungan persaingan tertentu dari ventura yang direncanakan dan pengembangan strategi yang didasarkan pada penekanan pada keuntungan tersebut.

daftar pustaka:

No comments:

Post a Comment