NAMA: HALEN RASDINA
KELAS: 4ID05
NPM : 33416161
Tulisan 2
Menghitung resiko dalam menjalankan
usaha
·
Analisa Aspek Keuangan
Modal/aspek keuangan pada
hakekatnya merupakan faktor pelengkap dalam kegiatan wirausaha, sedangkan salah
satu kunci keberhasilan usaha bukan terletak pada banyaknya modal, tetapi
jumlah modal yang tepat dan penggunaan yang tepat. Hal-hal yang dilakukan dalam
analisis keuangan, yaitu:
1.
Melakukan analisis kepekaan (sensitivity analysis);
2.
Menghitung biaya modal investasi dan modal kerja;
3.
Menghitung biaya operasi;
4.
Menghitung proyeksi pendapatan;
5.
Membuat modal aliran dana (cash flow);
6.
Menentukan kriteria keekonomian suatu proyek
Adapun risiko-risiko usaha
dalam aspek keuangan, yaitu:
1. Adanya biaya produksi yang
berlebihan;
2. Adanya biaya perusahaan
yang berlebihan;
3. Adanya utang perusahaan
yang besar;
4. Adanya pinjaman yang
berlebihan;
5. Adanya suku bunga valuta
asing dan risiko komoditas.
·
Analisa Potensi Pasar
Riset aspek pasar adalah
pengumpulan, pencatatan analisis secara sisitematis atas informasi yang
berkaitan dengan pasaran produk potensi pasar. Manfaat riset pasar bagi seorang
wirausaha diantaranya:
1.
Mengenali persoalan pada potensi pasar
2.
Memperoleh informasi dan fakta tentang potensi pasar;
3.
Mengenali lebih jauh tentang potensi pasar;
4.
Mengurangi resiko usaha/bisnis.
·
Analisa Produk
Analisis aspek produk
terhadap risiko-risikonya, adalah sebagai berikut:
1. Risiko terhadap daya saing
produk yang sejenis/modelnya.
2. Risiko karena ketinggalan teknologinya.
3. Risiko karena penarikan
kembali produk-produk yang ditawarkan dipasar karna kualitas yang tidak sesuai dengan keinginan
konsumen.
4. Risiko karena adanya
pemasok tidak mentaati komitmen yang mereka buat.
Agar risiko produk dapat
dihilangkan, maka wirausaha harus dapat melakukan hal-hal sebagai berikut:
1.
Memeriksa proses produksi.
2.
Membuat produk yang dapat diidentifikasikan.
3.
Memberikan informasi kepada konsumen tentang keunggulan produk.
4.
Menindak lanjuti keluhan-keluhan para konsumen.
5.
Mengevaluasi para pemasok barang.
Tujuan wirausaha mengadakan
pengembangan produknya, yaitu:
1.
Memenangkan persaingan produk.
2.
Memenuhi kebosanan konsumen terhadap produk.
3.
Mencegah kebosanan konsumen terhadap produk.
4.
Meningkatkan jumlah penjualan terhadap konsumen.
5.
Mendayagunakan sumber-sumber produksi.
·
Analisa Pelanggan
Analisis aspek pelanggan terhadap
perubahan perilaku pelanggan, yaitu:
1.
Wirausaha harus waspada atas sikap pelanggan terhadap respon produk yang
akan dibeli;
2.
Adanya pengembalian pembelian produk oleh pelanggan akan meningkat;
3.
Adanya penjualan produk kepada pelanggan merupakan bukti keberhasilan
usaha;
4.
Wirausaha harus memeriksa, apakah ada penurunan dalam penjualan produk;
5.
Wirausaha harus menambah kontak dengan para pelanggan baru;
6. Wirausaha harus cepat mengambil tindakan untuk mengembalikan situasi
negatif (kecenderungan penurunan penjualan produk/jasa).
7. Wirausahawan diharapkan berusaha meminta kepada para pelanggan yang
merasa puas atas produknya, agar mereka dapat merekomendasikan produk/jasanya
kepada orang lain/kepada orang yang mempergunakan jenis produk yang sama.
·
Analisa Pesaing Usaha
Strategi yang dipakai
wirausaha untuk memenangkan persaingan pasar, di antaranya:
1.
Kualitas produk yang memuaskan konsumen;
2.
Pelayanan terhadap konsumen;
3.
Harga produk yang disukai konsumen.
Unsur yang penting dalam
aspek persaingan yaitu:
1.
Harus memusatkan kegiatannya pada segi-segi yang tidak mungkin dilakukan
oleh para pesaing;
2. Harus dapat menyesuaikan desain produk; Strategi pemasaran (penentuan
harga dalam memenangkan persaingan).
·
Analisa Bahan Baku/Bahan Produksi
Dalam menganalisis aspek
bahan baku/bahan produksi wirausaha harus mempertimbangkan:
1.
Tersedianya bahan baku secara kontinue;
2.
Sifat bahan baku yang dihasilkan;
3. Kemudahan dalam mendapatkan bahan baku produksi
Data Hasil Analisis
Unsur-unsur analisis aspek
pemasaran:
1. Strategi bersaing yang
diterapkan;
2. Kegiatan pemasaran melalui
bauran pemasaran;
3. Segmentasi pasar dan posisi
produk di pasar;
4. Nilai penjualan produk di
pasar;
5. Market share yang dikuasai
perusahaan.
Hasil analisis yang menjadi
pemicu dalam risiko aspek pemasaran, yaitu;
1.
Adanya kinerja produk yang rendah;
2.
Adanya kegagalan dalam mengembangkan produk;
3.
Adanya perang harga produk di pasar;
4.
Adanya perubahan permintaan terhadap produk di pasar;
5.
Adanya masalah distribusi produk yang tidak lancar;
Adanya promosi produk yang kurang efektif;
- Adanya pemalsuan merek produk;
- Adanya kebijakan pemerintah yang tidak tepat di dalam dunia usaha
Daftar Pustaka:
No comments:
Post a Comment